Langkah-langkah
Membangun Local Area Network (LAN)
1.
Persiapan
Sebelum membangun
sebuah jaringan Local Area Network (LAN) harus mempersiapkan segala sesuatu
yang akan dibutuhkan saat proses pembangunan/ pengerjaan.
2.
Survey Tempat
Survey tempat adalah
suatu hal yang penting dalam merancang bangun dan menginstall LAN karena dari
survey tempat itu, kita bisa memperkirakan alat, bahan serta topologi yang
digunakan dalam merancang bangun LAN.
3.
Membuat Sketsa Ruangan
Sesudah mensurvey
tempat kami membuat sketsa ruangan. Hal ini bertujuan untuk mengetahui segala
sesuatu yang kita butuhkan dalam membangun Local Area network (LAN). Dan
dibawah ini alah Sketsa ruangan yang telah kami buat.
(Gambar Sketsa ruangan yang telah kami
buat )
4. Menentukan
Topologi Jaringan.
Sebelum membangun
Jaringan Local Area Network (LAN) kita harus menentukan topologi apa yang akan
kita pilih.
Untuk kali ini
kelompok kami memilih topologi star.
Topologi
Star
Topologi Star adalah
topologi yang setiap node akan menuju node pusat sebagai konselor kemudian
akan dilanjutkan kepada node lainnya.
Topologi ini banyak
digunakan di berbagai tempat karena memudahkan untuk menambah, megurangi
dan mendeteksi kerusakan jaringan yang ada. Panjang kabel tidak
harus sesuai (matching).
Karateristik topologi
Star adalah:
- Setiap node
berkomunikasi langsung dengan central node, traffic data mengalir dari node ke
central node dan kembali lagi.
Bahan dan alat yang dibutuhkan untuk membuat sebuah
jaringan LAN sederhana.
Dalam kesempatan ini saya akan coba
membagikan sedikit informasi yang saya ketahui dari hasil pembelajaran yang
saya lakukan di sekolah, dalam hal ini saya akan menuliskan bahan dan alat yang
dibutuhkan untuk membuat sebuah jaringan LAN sederhana. Baik kita langsung saja
ke pokok pembicaraan, bahan yang harus disiapkan adalah :
- Komputer – komputer yang akan dibentuk menjadi sebuah
jaringan LAN.
- Swicth HUB atau HUB.
- Kabel UTP.
- Konektor RJ 45.
- LAN Card atau coaxial.
Lalu alat – alat yang digunakan
adalah :
- Tester.
- Crimpi.
- Crime tool.
Setelah bahan dan alat sudah
lengkap, langkah selanjutnya adalah menggabungkan bahan – bahan yang telah
disiapkan menjadi sebuah jaringan LAN.
1.
Pasang LAN card pada masing – masing
komputer yang akan dihubungkan kemudian instal driver LAN card tersebut. Apabila
telah tersedia LAN onboard dan masih bagus kita tidak perlu menggunkan LAN card
tambahan.
2.
Susun kabel UTP menjadi tipe
straight, yaitu :
Putih orange
|
Putih
orange
|
Orange
|
Orange
|
Putih hijau
|
Putih
hijau
|
Biru
|
Biru
|
Putih biru
|
Putih
biru
|
Hijau
|
Hijau
|
Putih coklat
|
Putih
coklat
|
Coklat
|
Coklat
|
1.
Setelah kabel tersusun, masukan ke
dalam konektor RJ 45 dan langsung dikunci dengan menggunakan crimpi.
2.
Penyusunan kabel sudah selesai.
Sekarang kita tinggal memasukan kabel yang telah di susun, ujung yang satu
masukan pada HUB atau switch HUB dan yang satu lagi masukan pada LAN card atau
LAN onboard yang ada pada komputer.
3.
Selesai deh.
Selanjutnya adalah pengisian IP
Address. Pada kesempatan ini saya akan membahas pengisian IP pada windows XP.
- Klik star.
- Klik control panel.
- Klik Network and Internet Connection.
4. Klik Network Connection
5. Klik kanan > properties
pada LAN yang sudah tersedia.
6.Pilih TCP/IP > properties.
7. Setelah itu isikan IP yang
sesuai, setelah selesai klik OK.
8.Untuk mengeceknya yaitu dengan
cara klik start > run > dan tulis cmd > enter. Lalu ketik IPCONFIG
lalu enter. Maka akan muncul IP yang sudah kita isi tadi.
9. Lakukan proses PING <nomber
IP> Apabila jaringa bagus akan muncul pesan reply.
Dan
apabila tidak terhubung akan muncul pesan request time out.
Sekian yang dapat saya sampaikan,
mohon maaf bila ada kesalahan. Maklum lah saya masih dalam tahap pembelajaran.